SABADESA.ID. Cikidang – Selasa (8/6) Dalam rangka mengembangkan perekonomian desa Pemerintah Desa Cikidang melalui Dana Desa mengembangkan PRUDES (Produk Unggulan Desa) di bidang peternakan Ulat Jerman.  Budidaya ulat jerman ini dekelola oleh Bumdesa Kencana Mukti dan berjalan sejak tahun 2016 memulai dengan permodalan sebesar Rp.20 Juta. Seiring perjalanan waktu pada tahun 2017 omsetnya sudah mencapai Rp. 60 Juta.

Kunjungan Ke Lokasi Budidaya

Pilihan untuk mengembangkan usaha Ulat Jerman ini tentu diputuskan berdasarkan perhitungan yang matang, Selain pengurusannya sederhana (Friendly) budidaya ini juga dapat memberikan keuntangan yang menjanjikan karena produksi yang dihasilkan belum cukup menutupi permintaan pangsa pasar.

Menurut Yanyan (Pendamping Lokal Desa) saat ditemui oleh Tim SABADESA.ID Menerangkan bahwa budidaya ulat jerman ini untuk di wilayah cikidang dan sekitarnya belum terlalu familiar sehingga perlu penjelasan yang detil untuk mengajak masyarakat mengembangkan usaha budidaya ini. Masih banyak orang belum mengetahui bahwa ulat jerman ini bisa digunakan untuk pakan ikan hias, burung berkelas dan bahan baku alat kosmetik.

“Ulat jerman atau superworm adalah salah satu ulat untuk konsumsi Ikan Hias, Burung berkelas bahkan dapat digunakan untuk bahan kosmetik. dan saya pernah lihat riset dari IPB bahwa Ulat jerman bisa digunakan untuk minyak goreng” Ungkap Yanyan

Monitoring Budidaya Ulat Jerman

Yanyan juga menjelaskan sejauh ini sudah ada 15 kelompok yang tersebar di desa cikidang sudah menjalankan usaha budidaya ini. Dalam setiap bulan hasil budidaya dapat mencapai 10 Kwital.

“sejauh ini 15 kelompok yang sebagian besar terdiri dari para pemuda karang taruna, Kelompok ini bisa menghasilkan 10 kwintal dalam setiap bulannya. kemudian untuk penjualannya kelompok ini sudah bekerjasama dengan BUM Desa untuk selanjutnya di jual di pasaran”. Tukasnya.

 

Bagikan Berita