SABADESA.ID. Parungkuda – BKAD (Badan Kerjasama Antar Desa) Kecamatan Parungkuda fasilitasi desa-desa untuk melaksanakan kegiatan pemberdayaan di bidang teknik infrastruktur. Kegiatan yang dilaksanakan selama 2 (dua) hari pada hari Jumat-Sabtu ini berlokasi di Hotel Augusta dengan mengundang 16 orang peserta yang mewakili 8 (delapan) desa di Kec.Parungkuda. (14-15/07)
Sesi Foto Bersama
Kegiatan pelatihan yang difasilitasi oleh R.Famori selaku TA ID (Tenaga Ahli Infrastruktur Desa) ini membahas beberapa materi, Pertama, tata cara pengadaan barang dan jasa di desa. Kedua, Teknik pembuatan RAB dan Gambar pembangunan jalan rabat beton dan pengaspalan. Ketiga, Teknik pembuatan RAB dan Gambar pembangunan Gedung, Keempat. Teknik pembuatan RAB dan Gambar pembangunan TPT (Tembok Penahan Tebing).
Menurut R.Famori pelatihan ini hanya membahas rencana pembangunan yang banyak dilaksanakan di desa seperti rabat beton, pengaspalan, TPT dan gedung Paud atau MCK. “untuk RAB dan Gambar pembangunan jembatan tidak bisa di bahas karena alokasi waktu dua hari tidak cukup”. Lanjut Famori.
“saya sangat bergairah mengisi pelatihan ini karena para peserta meskipun sebagian sudah berumur tetapi semangat untuk belajar tidak mengendur”. ungkapnya
Menurut Bayu (Pendamping Desa) saat ditemui Tim Sabadesa.id berpendapat bahwa pelatihan kader teknik ini menjadi kebutuhan mendesak di desa. “Setiap DD yang dicairkan 70% untuk bidang pembangunan yang artinya sebagian besar dana desa dialokasikan untuk pembangunan Fisik. Selain itu absennya PDTI (Pendamping desa teknik infrastruktur) di sukabumi menjadi alasan mengapa pelatihan ini menjadi penting”. Tutur bayu
Pada kesempatan yang lain, Wahid (Kades Sundawenang) menuturkan harapannya agar kedua peserta yang mewakili Desa Sundawenang yang mengikuti pelatihan ini dapat mentransformasikan skill dan pengetahuan yang di dapatnya kepada kader-kader yang ada di desa. “kita akan membentuk relawan-relawan teknik di desa yang bertugas untuk mengawal aspek pengendalian kualitasnya, dengan harapan setiap program pembangunan dapat memberikan hasil yang maksimal” Pungkas Wahid.
